Sabtu, 16 September 2023

Maksimalkan Manfaat Traveling bersama Asuransi Perjalanan MPM Insurancel

 


Pandemi telah mereda.  Sekarang saatnya mewujudkan impian untuk bepergian menyusuri tempat wisata domestik maupun mancanegara.  Namun, traveling ke luar kota atau negeri bukan sekadar menyusun pakaian dan mengangkat koper. Persiapan matang wajib diutamakan agar jadwal pelesiran lancar,  tanpa mimpi buruk. 


Namanya juga rencana.  Ada saja yang tidak sesuai dengan harapan. Pikiran boleh senantiasa positif, tapi tetap muncul situasi tak terduga.  Begitu juga dengan liburan. Beragam kejadian di luar jadwal bisa terjadi di tengah perjalanan, yang bisa membuat pelancong panik sekaligus kesal. 


Jadi,  apakah pasrah saja menerima nasib dan menganggap hal tersebut wajar?  Ya,  nggaklah.  Sudah lama merencanakan perjalanan, kok,  dibiarkan masalah muncul tanpa solusi.  Sekarang sudah ada solusi agar pelesir tetap aman terkendali. 


Pelesiran ke tempat-tempat baru ternyata banyak manfaatnya. Jangan sampai kendala yang muncul di tengah perjalanan mengacaukan kegembiraan melancong.  Bersama asuransi perjalanan,  ayo,  atasi kendala selama bepergian. Enyahkan kekhawatiran, maksimalkan benefit yang diperoleh selama perjalanan. 




Manfaat Fisik, Mental,  dan Materi dari Traveling

Bepergian ke tempat baru bukan sekadar bersenang-senang.  Ada beragam benefit atau manfaat dari aktivitas ini.  Jadi,  jangan dianggap pelesir hanya menghamburkan dana tanpa faedah.  Apa saja manfaatnya? Ini dia. 


* Manfaat Fisik

# Melatih Aktivitas Fisik
Saat traveling, kita bergerak menjelajah dan mengelilingi daerah wisata dengan berjalan kaki. Kalau beruntung dan ketemu lautan, bisa menyelam bagi yang fisiknya masih  kuat.  


Jarang ada orang yang traveling dan hanya rebahan terus di penginapan. Sayang,  kan,  sudah jauh-jauh berkunjung membeli tiket serta akomodasi,  tapi setiba di sana fasilitasnya malah tidak digunakan. Belum tentu lain kali bisa mengunjungi tempat yang sama. 


Pelesir membuat orang bergerak dan menghirup udara luar daripada hanya berkutat di dalam ruangan.  Kalau pekerjaan rutin memaksa sering duduk,  traveling merupakan cara melenturkan otot-otot tubuh lebih kuat, meskipun perlahan sudah digerogoti usia. 


# Baik untuk kesehatan 
Jika ingin lebih sehat, latih tubuh untuk banyak bergerak melihat daerah baru.  Menelusuri lokasi demi lokasi, kita akan terpapar sinar matahari yang baik untuk kesehatan. Sinarnya mengandung vitamin D yang menambah kekebalan tubuh. 


Meskipun demikian,  jangan terlalu berlebihan terpapar sinar matahari. Segala sesuatu berlebihan tetap kurang baik.  Paparan ultraviolet dapat menyebabkan gangguan pada mata dan kulit. Sebaiknya hindari sinar matahari mulai pukul 10.00 - 16.00.


#Menemukan makanan sehat 
Traveling berarti kesempatan untuk menemukan menu masakan baru yang menggugah selera. Sebagian kuliner tersebut dapat mengganggu kesehatan jika dikonsumsi berlebihan. Namun,  ada juga kok,  yang baik untuk tubuh. 


Nah,  melalui traveling kita bisa menemukan makanan sehat, tapi belum ada di tempat asal. Siapa tahu ada santapan sayuran dan buah yang unik juga lezat.  Jadi,  sambil menikmati panorama,  bisa sekaligus detoks agar lebih bugar. 


* Manfaat Mental

# Mengurangi Stres untuk Menjaga Kesehatan Mental
Berpelesir seperti seteguk air sejuk yang menyegarkan jiwa yang letih dengan rutinitas. Traveling bisa menjadi jeda sejenak dari kesibukan. Di sana,  kita melihat tempat-tempat baru, mencicipi ragam kuliner,  serta serta menemukan  keunikan budaya lain. 


# Kesempatan untuk Memperluas Wawasan 
Saat melancong, kita mengunjungi daerah-daerah yang memiliki ragam tata cara tradisi, bahasa, serta adat istiadat. Mungkin tidak semua budaya sesuai dengan prinsip kita, tapi kita bisa belajar melihat dan memahami dari sudut pandang orang lain. 


# Meningkatkan kreativitas
Kreativitas bulan hanya terpaut pada seni.  Cara menyelesaikan problem sehari-hari juga termasuk kreativitas,  lho.  Jadi,  pas berkunjung ke suatu daerah, kita bisa memperhatikan rutinitas penduduk di sana.  Siapa tahu ada ide yang bisa ditiru dan diterapkan di tempat asal. 



# Mencegah Kepikunan
Orang yang sering bersosialisasi lebih kecil kemungkinan terserang kepikunan pada usia lanjut.  Menurut  ahli Demensia (kepikunan),  David Troxel, brain loves company,  otak lebih sehat jika berteman dengan orang banyak. Otak kurang suka sendirian,  apalagi kesepian. 


Jadi, bertemu dengan masyarakat, teman-teman, serta suasana baru akan membuat hati gembira. Asal jangan lingkungan toxic, ya. Hehehe.  Lingkungan positif berpengaruh pada kesehatan otak di masa mendatang.


* Manfaat Bisnis

# Peluang Bisnis 
Katanya,  berbisnis ke luar negeri itu harus menjual barang-barang mewah dan mahal. Padahal,  belum  tentu. Semua tergantung kejelian kita melihat peluang. 


Saya punya Tante yang lama tinggal di negeri Paman Sam. Setiap berkunjung ke Indonesia menjenguk keluarga,  beliau jeli melihat peluang bisnis pasar luar negeri. Tahu, kan,  kalau harga tiket ke sana bukan recehan. Jadi,  perlu dipikirkan bagaimana caranya agar biaya perjalanan agak tertutupi. 


Membawa kue dari tanah air ternyata  bisa menjadi bisnis yang menjanjikan di negara adidaya itu. Ya,  Tante membawa beragam kue untuk dijual kembali di sana.  


Apa saja jenis kue yang laku dibisniskan?  Black Forest,  Red Velvet,  Tiramisu,  atau Brownies?  Oh,  no ... no...! Salah besar. Kalau kue jenis ini di sanapun pasti banyak. Lebih canggih lagi. Toh, asalnya memang dari benua Amerika dan Eropa. 


Jadi, kue jenis apa yang dibawa Tante? Risoles dan beragam jenis kue tradisional. Iya,  risoles yang dijual di kios-kios dan harganya pun hanya beberapa ribu rupiah, ternyata laku dengan nominal berlipat di sana.  


Terkadang memang gitu, ya. Apa yang kita anggap sepele justru berharga bagi orang lain.  Jadi,  cobalah telisik dari sudut pandang berbeda. Siapa tahu ketemu ide sederhana tapi brilian yang bisa menjadi bisnis luar negeri menjanjikan. 


#  Memperluas Jejaring Bisnis
Dengan traveling kita berkesempatan bertemu banyak orang dari berbagai belahan dunia. Peluang jejaring bisnis barupun semakin terbuka lebar.  Ide-ide segar akan terus mengalir.  


Kita juga tidak terjebak dalam mitos-mitos lama yang belum tentu benar.  Di luar ada banyak nilai baru yang bisa diterapkan.  Selama tidak melanggar norma-norma,  kenapa tidak mencoba mewujudkan ide bisnis yang kemungkinan memiliki prospek cerah. 


# Meraih Jenjang Karier yang Lebih Baik
Umumnya,  orang-orang yang sering traveling lebih supel dan mudah memperoleh pekerjaan menjanjikan. Apalagi di era global seperti sekarang,  saat batas antar negara semakin tipis, maka perjalanan ke luar negeri menjadi solusi untuk menjangkau pasar yang lebih luas.  


Berpengalaman menjelajah berbagai daerah,  mulai lokal hingga mancanegara,  memberi nilai tambah dalam pekerjaan. 


# Meningkatkan keterampilan beradaptasi dan berkomunikasi
Bertemu dengan banyak orang,  melatih kita untuk cepat beradaptasi dan berkomunikasi dengan baik.  Pelancong sudah siap menghadapi geger budaya di daerah baru. Mereka dengan cepat tanggap mampu menghadapi perbedaan budaya.  Berbagai tantangan di tempat barupun bisa ditangani. 


Karena jauh dari keluarga, kerabat  atau teman,  traveling melatih kita lebih mandiri mengatasi masalah yang mungkin muncul selama di perjalanan.  Biasanya,  orang mandiri lebih besar kemungkinan sukses dibandingkan dengan individu yang selalu bergantung pada lingkungan. 


Jadi,  traveling bukan sekadar bersenang-senang, healing,  dan bersantai. Dana,  waktu,  serta tenaga yang digunakan selama melancong, bermanfaat untuk pengembangan karakter.  Tidak hanya memperoleh pengalaman,  tapi kesehatan fisik,  mental,  bahkan peluang bisnis atau pekerjaan,  terbuka lebar jika rajin menjelajahi lokasi-lokasi baru. 


Nah,  kalau ada kesempatan, yuk jalan-jalan ke berbagai tempat dalam ataupun luar negeri. Banyak, lho,  manfaatnya.


Liburan Nyaman Tanpa Mimpi Buruk 

Namanya juga rencana, terkadang ada yang keluar dari perkiraan.  Sama halnya dengan travelling.  Sudah diceklist semua,  ternyata di tengah perjalanan muncul kendala yang membuat fokus pikiran buyar. 


Namun, jangan khawatir.  Sekarang sudah ada solusi untuk mewujudkan traveling impian yang aman dan nyaman.  Apalagi kalau bukan asuransi perjalanan


Jadi,  asuransi bukan hanya mencakup kesehatan, kendaraan bermotor, rumah, tanah, atau aset lainnya.  Zaman canggih begini,  sudah tersedia asuransi yang melindungi kepentingan  nasabah yang hendak bepergian. Manfaatnya, jika terjadi sesuatu di luar rencana, maka nasabah tidak menanggung seluruh  kerugian. Ada asuransi yang meng-cover. 


Jenis-jenis Asuransi Perjalanan 

Asuransi merupakan kontrak tertulis antara dua belah pihak, yaitu perusahaan asuransi dan masyarakat umum pembeli polis. Sesuai perjanjian, pemilik polis wajib membayar sejumlah uang atau premi. Sedangkan pihak asuransi menjamin pertanggungan sepenuhnya jika terjadi resiko sesuai yang tertera pada kontrak.


Di tengah ketidakpastian dan inflasi yang terus meningkat, asuransi bisa menjadi tembok pelindung anggaran dana. Sekarang penting memiliki asuransi agar aman dan tenang. Pilihlah asuransi yang sesuai dengan kemampuan finansial, supaya tidak memberatkan di kemudian hari. 


Bagi yang hobi traveling atau rutin mengadakan perjalanan bisnis, perlu membeli asuransi perjalanan untuk meminimalisir resiko selama jauh dari tempat asal. 




Ada beragam jenis asuransi ini seperti yang tertera berikut :

¤ Asuransi Berdasarkan Jumlah yang Ditanggung 
Jenis ini terbagi dua,  yaitu Individual Travel Insurance dan Group Travel Insurance. Jenis Individual Travel Insurance hanya menanggung satu orang untuk sekali perjalanan. Pilihan ini cocok bagi yang jarang bepergian. 


Sedangkan untuk liburan bersama keluarga atau tujuan bisnis dengan rekan kerja, sebaiknya memilih Group Travel Insurance yang menanggung seluruh rombongan.  Kalau ramai-ramai begini biasanya lebih murah dan tentunya hemat. 


¤ Asuransi Berdasarkan Tempat Tujuan 
Asuransi ini dibedakan melalui tempat tujuan wisata,  apakah domestik atau sampai mancanegara. Khusus untuk ke mancanegara, biayanya disesuaikan dengan peraturan dari negara  setempat.  Misalnya, apakah turis asing harus memiliki deposit tertentu untuk bisa menginjakkan kaki di sana. 


¤ Asuransi Berdasarkan Jumlah Perjalanan 
Jika sering bepergian,  sampai berkali-kali  dalam setahun,  disarankan memilih Annual Travel Insurance. Pelancong tidak perlu bolak-balik mengurus asuransi. Cukup sekali untuk beragam perjalanan selama setahun. 


Sebaliknya, jika hanya bepergian sekali dalam tiga bulan,  gunakan saja Single Trip Insurance. Nggak perlu, kan, merogoh kocek terlalu dalam kalau jarang bepergian. Usahakan dulu menambahkan pundi-pundi.  Siapa tahu lain kali bisa membeli Annual Travel Insurance


¤ Asuransi Berdasarkan Tujuan 
Sebelum membeli asuransi, pastikan dulu maksud dan tujuan traveling. Setiap orang mempunyai tujuan yang berbeda-beda. Ada yang murni hanya untuk wisata, tapi ada juga yang sekaligus perjalanan bisnis.


¤ Student Assist
Bagi yang ingin menimba ilmu di negeri seberang, tersedia asuransi untuk pelajar. Jauh dari orang tua dan keluarga, pelajar asing memperoleh jaminan perlindungan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Karena sudah ada yang meng-cover,  belajarpun bisa tenang dan fokus hingga studi kelar.


Menarik, ya, keluar rumah dan menyusuri tempat-tempat baru sekarang lebih tenang. Ada asuransi yang menjamin agar nasabah tidak mengalami kerugian berlipat jika terjadi sesuatu di perjalanan. Berkat asuransi, pelancong tidak akan merasa sendirian.


Beragam Manfaat Tertanggung Asuransi Perjalanan
Setelah membeli polis asuransi, perlu diketahui manfaatnya bagi nasabah Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, nasabah bisa langsung menghubungi agen untuk mengklaim ganti rugi. Jangan sampai yang sudah menjadi hak nasabah, hanya terlewat akibat kurang memahami isi polis.


Ada beberapa manfaat asuransi ini, seperti.


# Perlindungan Keterlambatan Penerbangan
Apabila terjadi keterlambatan, penundaan, pembatalan penerbangan oleh pihak maskapai, maka nasabah berhak mendapatkan ganti rugi sesuai dengan perjanjian polis. 


Pembatalan ini harus berasal dari pihak maskapai. Sebaliknya, ganti rugi tidak berlaku apabila nasabah yang membatalkan penerbangan, atau ketinggalan pesawat.




# Santunan Kematian dan Disabilitas
Jika dalam perjalanan terjadi peristiwa yang menyebabkan kematian, maka keluarga yang ditinggalkan berhak mendapatkan santunan. Begitupun jika menderita cacat akibat kecelakaan, nasabah akan memperoleh ganti rugi.


Namun, kalau kecelakaan terjadi akibat olahraga ekstrem, maka perjanjian asuransi tidak berlaku. Perusahaan berhak menolak klaim dari nasabah, sebab peristiwa ini merupakan kelalaian pemegang polis.


# Pertanggungan Biaya Medis
Jika saat traveling nasabah jatuh sakit, maka asuransi akan menanggung biaya pengobatan selama di perjalanan.  Namun harus diingat, asuransi tidak menanggung pengobatan dari penyakit yang sudah diderita sebelumnya.


# Perlindungan Bagasi Hilang
Bagasi hilang atau rusak sudah menjadi resiko traveling. Asuransi memberikan ganti rugi untuk bagasi yang hilang atau rusak karena kelalaian maskapai. 


Sebaliknya, jika barang-barang tersebut rusak atau hilang saat bersama nasabah, asuransi tidak akan memberikan santunan. Sebab hal ini termasuk kecerobohan nasabah selama perjalanan.


# Kompensasi Kehilangan Paspor
Paspor merupakan surat izin keluar masuk negara seberang. Benda ini harus dijaga seketat mungkin, jangan sampai raib. Namun, yang namanya naas, siapa yang bisa memprediksikan?


Kehilangan paspor karena kecurian membuat kita mengeluarkan biaya tambahan untuk mengurusnya kembali. Nah, inilah salah satu manfaat asuransi yang meringankan nasabah. Sesuai isi perjanjian yang tertera, nasabah akan memperoleh santunan biaya pergantian paspor baru.


# Biaya Perjalanan Darurat atau Evakuasi
Kerusuhan atau bencana alam dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, termasuk saat traveling. Suasana daerah atau negara yang sebelumnya aman tenteram,  bisa berubah menjadi mimpi buruk.


Berbahaya jika tetap bertahan dalam situasi demikian. Evakuasi merupakan pilihan agar wisatawan selamat. Dalam keadaan demikian,  asuransi akan menanggung biaya evakuasi ke tempat asal. 


# Biaya Hukum 
Asuransi menanggung biaya perkara apabila terjadi peristiwa hukum secara tidak sengaja di negara lain. Dengan persyaratan,  bukan nasabah yang sengaja membuat masalah,  tapi memang ada kejadian di luar kendali dan harus segera ditangani. 


Nah,  meringankan juga,  kan,  tanggungan dari asuransi.  Dengan membeli polis,  nasabah sudah tenang melancong ke berbagai tempat impian. 


Asalkan bisa menjaga sikap dan menjauhi perbuatan onar,  peristiwa yang tidak dikehendaki di negeri seberang pun dapat diatasi dengan asuransi. 


Tenang dan Aman Traveling Bersama MPM Insurance

Perjalanan domestik ataupun mancanegara kurang lengkap tanpa asuransi perjalanan. Setelah mengeluarkan dana untuk tiket dan akomodasi,  sebaiknya sediakan payung keamanan sebelum bertemu peristiwa di luar kendali selama melancong. 



Sekarang ada rekomendasi asuransi terpercaya, yaitu PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika (MPM Insurance). MPM Insurance telah menyediakan asuransi untuk perjalanan domestik maupun mancanegara. 


Berdiri sejak  2 Oktober 2012, anak perusahaan PT Mitra Pinasthika Mustika (MPM Group) telah memperoleh izin usaha Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berdasarkan surat keputusan nomor KEP - 554/KM.10/2012.


Memberikan kenyamanan dan perlindungan finansial bagi masyarakat, merupakan visi dan misi perusahaan. MPM Insurance menawarkan berbagai produk asuransi yang mencakup asuransi properti,  perjalanan,  kendaraan bermotor, serta kecelakaan. 


Mengutamakan transparansi, profesionalisme, dan keunggulan dalam mengelola resiko,  merupakan prinsip perusahaan untuk memberikan layanan berkualitas dan solusi perlindungan bagi pelanggan. 

Asuransi Perjalanan Individual dari MPM Insurance


Selain profesional,  MPM Insurance terus berinovasi mengikuti perkembangan teknologi. Sekarang mengurus asuransi melalui MPM Insurance sudah mudah.  Nasabah bisa memberikan pelaporan secara online. Pelayanan claim online juga telah tersedia, hingga nasabah boleh menghubungi tanpa kendala waktu dan lokasi. 


Jika ingin mengontak perusahaan, langsung hubungi :


WA : +628111588676




Atau alamat :
AKR Tower Level 22
Jl.  Panjang no. 5
RT 11/RW 10, Kecamatan Kebon Jeruk Kota Jakarta Barat 
DKI Jakarta 11530


Untuk informasi lengkap mengenai MPM Insurance,  silakan melihat medsos berikut.


* Linked 



Temukan asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan nikmati liburan tanpa rasa khawatir. 

Traveling, Pergi dengan Senyuman dan  Pulang Membawa Kenangan 


Traveling membawa kita ke lokasi berbeda di seluruh dunia. Jarang ada orang menolak jika diajak pelesir ke daerah baru. Nuansa,  budaya,  bahasa,  serta adat istiadat penduduk yang berbeda dengan tempat asal, memberi pengalaman unik. 


Bersama lingkungan baru,  wawasan kita semakin luas.  Kita bisa melihat beragam sudut pandang dan mengikis pikiran sempit. 


Namun,  apa jadinya jika ada peristiwa tak mengenakkan terjadi selama traveling. Akibat kejadian tak terduga, terpaksa wisatawan merogoh kocek semakin dalam.  Traveling yang seharusnya memberi kesan  menyenangkan,  justru membuat khawatir pada perjalanan di kesempatan lain. 


Padahal,  kesempatan belum tentu datang dua kali.  Daripada khawatir berkepanjangan,  yuk,  temukan solusi agar nyaman dan tenang selama perjalanan. Asuransi bisa menjadi solusi tepat untuk perlindungan di berbagai tempat. 



Bersama asuransi perjalanan dari MPM Insurance, traveling bebas tanpa khawatir mengenai kendala tak terduga selama melancong. Cukup sediakan tiket dan semua akomodasi selama perjalanan,  traveling aman dan tenang.


Jadi, nasabah bisa melancong dengan senyuman. Di lokasi wisata bisa  berfoto untuk dibagikan di medsos,  serta berbelanja ria sebagai oleh-oleh dibawa pulang. Bagi yang bekerja atau berbisnis, tetap fokus menyelesaikan semua tugas dengan upaya terbaik. 


Ketika mau kembali ke tempat asal,  tinggalkan kekhawatiran di sana,  pulanglah dengan momen indah selama perjalanan. 




Sumber Referensi : 
  • Website resmi MPM Insurance
  • Jenis-jenis Asuransi,   jakarta.suara.com
  • Gambar diedit oleh Canva











Kamis, 07 September 2023

Mengenal Cimpa dan Kue Jagung, Cemilan Manis Khas Sumut


Jika berkunjung ke Sumatera Utara (Sumut), jangan lupa mencicipi cimpa dan kue jagung (jong labar). Cemilan manis ini merupakan makanan khas suku Batak Karo.


Sebelum melanjutkan ulasan tentang kue, saya ingin membahas sedikit mispersepsi tentang suku Batak. Batak sering dipersepsikan hanya terdiri dari satu suku. Padahal, ada 6 sub suku Batak, yaitu Toba, Simalungun, Karo, Pakpak, Mandailing, dan Angkola. 


Setiap sub suku memiliki ciri khas bahasa, hidangan, upacara, rumah, serta busana adat yang berbeda-beda. Perbedaan ini menjadi keunikan di Sumut.


Cimpa merupakan salah satu ciri khas hidangan dari sub suku Batak Karo.  Kudapan ini sering disediakan dalam berbagai acara seperti pernikahan, masuk rumah baru, hingga kerja tahun (pesta syukuran atas panen).  


Tampilan kue-kue ini sederhana karena hanya dibungkus dengan daun pisang. Cuma hati-hati, penampilan bisa saja menipu. Buktinya, dalam berbagai acara, biasanya cimpa dan kue jagung yang terhidang langsung habis tak bersisa.


Cimpa

Cimpa terdiri dari tiga jenis, yaitu :


# Cimpa Unung-unung

Meski proses pembuatannya agak rumit, cimpa unung-unung yang paling banyak disajikan pada acara-acara. Bentuknya persis seperti gambar yang tertera di blog ini.


Cimpa unung-unung tahan tanpa basi dalam beberapa hari, meskipun tidak disimpan di kulkas. Namun, kalau agak kelamaan teksturnya jadi mengeras. Supaya layak dikonsumsi kembali, cemilan ini cukup dikukus dan dihidangkan selagi hangat.


Atas : Kue jagung
Bawah : Cimpa

Bahan-bahannya pun mudah ditemukan di pasaran. Sediakan saja tepung ketan merah atau putih untuk bahan kulit. Campurkan tepung tersebut dengan sedikit air. 


Kemudian bentuk pipih dan isi dengan inti, yaitu kelapa dan gula merah yang diaduk rata. Setelah diisi, tutup adonan dan bungkus rapi dengan daun pisang. Kukus sekitar 20 - 30 menit. Nah, sudah siap disajikan.


# Cimpa tuang

Proses pembuatan cimpa tuang cukup mudah dan praktis. Mungkin kudapan ini bisa disebut cemilan cepat saji ala Karo.


Semua bahan, seperti tepung ketan, tepung beras, telur, kelapa, gula merah, dicampur dalam satu adonan. Kemudian, ambil wajan dan oleskan permukaannya dengan minyak. Tuang adonan sekitar satu sendok sayur. Jangan lupa dibalik-balik hingga matang.  Simpel, kan.


Inti cimpa dan kue jagung


# Cimpa Matah

Ini lebih simpel lagi. Bahan-bahan cimpanya tidak dimasak alias mentah (matah). Waduh! Gimana rasanya? Tapi, jika disajikan, tetap ada kok penggemarnya.


Semua bahan-bahan cimpa, yaitu tepung beras, tepung ketan, gula merah, dan kelapa, ditumbuk menjadi satu.  Hasilnya berupa bubuk yang disajikan di atas piring.  Hidangan ini hanya tahan seharian saja, setelah itu basi.


Iyalah, mentah.


Kue Jagung (Jong Labar)

Walaupun dicampur gula, kue ini ada jejak pedasnya sebab dibubuhi merica.  Teksturnya lembut karena ada olahan tepung, sekaligus kasar sebab masih menyisakan serat jagung.  Tapi, tetap enak, kok, disantap.


Sama seperti cimpa, kue ini disajikan pada acara masuk rumah baru, pernikahan, kerja tahun, atau sekadar kumpul-kumpul keluarga. Cemilan ini enak dikonsumsi saat mengobrol dengan kerabat.



Sepiring cimpa dan kue jagung


Bahannya juga mudah diperoleh, cara membuatnya pun tidak rumit. Jagung manis diblender atau diserut dan gula merah dihaluskan. Kemudian tambahkan merica, maizena, terigu, kelapa parut, serta bubuhkan sedikit garam. 


Semua bahan tersebut dicampur dan dibungkus dengan daun pisang. Setelah itu kukus selama 30 menit. Jika sudah matang dijamin lezat, wangi, dan menggugah selera.


Cimpa dan Kue Jagung Perekat Kekerabatan

Tidak ada filosofi khusus dari kedua kudapan ini.  Namun, rasanya yang manis karena dibubuhi gula, serta teksturnya yang lengket karena berbahan dasar tepung ketan, melukiskan kekerabatan erat.  


Kumpul-kumpul bareng keluarga atau teman, hendaknya diwarnai dengan suasana yang manis dan ceria seperti gula. Obrolan yang diselingi dengan nuansa akrab dan erat, diilustrasikan melalui kelekatan tepung ketan. Nah, pesannya sudah cocok, kan, dengan bahan-bahan kue. 


Jadi, jika kapan-kapan berkunjung ke Sumut, coba temukan cimpa dan kue jagung. Ada yang bilang kue cimpa mirip dengan kue unti dari Betawi, atau kue Bugis dari Makassar. Namun, setiap daerah pasti memiliki ciri khas tersendiri.


Kalau belum dicoba, nggak tahu, kan, ciri khas cemilan adat Karo ini? Selamat berburu dan menikmati cimpa.


Kamis, 31 Agustus 2023

Bersama Royal Golden Eagle (RGE), Lestarikan Adi Busana dan Kertas Daur Ulang Ramah Lingkungan




Tahun lalu, pagelaran busana di daerah Dukuh Atas, Jakarta Pusat, menjadi fenomena  menarik perhatian. Acara tersebut menampilkan remaja berusia tanggung dengan ragam lagak yang mampu mengundang tawa.  


Foto dan video mereka ramai beredar di medsos. Aksi gaya para abege membuktikan kalau kreativitas tidaselalu melalui fasilitas mewah.  Sarana publik pun bisa menjadi panggung menunjukkan jati diri.

 

Meski memperoleh sorotan positif, tetap muncul kekhawatiran dari fenomena ini terutama terkait masalah sampah dan kebersihan lingkungan. 


Dikutip dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jakarta, selama pagelaran busana berlangsung ada sekitar 1,5 ton sampah menumpuk perhari.  Sisa pembuangan tersebut terdiri dari plastik dan kertas yang berserakan menumpuk di jalanan.

 


Sampah pakaian dan kertas yang menumpuk 


Itu baru problem sampah plastik dan kertas.  Belum lagi masalah busana yang dikenakan remaja-remaja tersebut. Ada beberapa jenis bahan busana yang kurang ramah lingkungan, seperti katun yang membutuhkan banyak air untuk membilas. 


Begitu juga dengan tanaman kapas yang menggunakan pestisida dan bahan kimia beracun yang dapat merusak lingkungan.  Bahan-bahan ini cepat atau lambat akan mencemari bumi.

 

Bukan hanya masalah air dan zat kimia, busana berbahan sintetis jika dicuci akan melarutkan serat mikro plastik ke dalam pembilasan. Diperkirakan ada sekitar 500.000 ton serat mikro setiap tahun hanyut ke samudera dan mencemari alam. Serat mikro itu akan terhisap oleh ikan yang kemudian dikonsumsi manusia.  Hmm ....

 


Pilihlah bahan busana yang ramah lingkungan


Sementara, busana yang usang hanya menumpuk di daratan. Secara global, cuma 20% busana yang dapat didaur ulang.  Selebihnya menyumbangkan tumpukan sampah sekitar 42 juta ton pertahun, yaitu peringkat kedua setelah industri pengemasan.  


Penanganan sampah kertas juga memerlukan perhatian.  Meskipun sudah serba digital, kebutuhan konsumen pada industri kertas masih tinggi.  Dikutip dari data yang dihimpun World Atlas pada tahun 2018, penggunaan kertas sejak beberapa tahun belakangan telah meningkat hampir 400%. 


Peningkatan kebutuhan ini berimbas pada kayu hutan yang merupakan bahan baku kertas. Akibatnya, 14% dari deforestasi digunakan untuk industri kertas.

 

Ada pula data yang dilansir dari Paper the Rock.  Setiap tahun, secara global sekitar 4,1 juta hektar hutan rusak demi kayu yang digunakan untuk memproduksi kertas dan tisu.  


Penggundulan hutan demi kebutuhan kertas terus berlangsung. Jika ini dibiarkan berlanjut, setapak demi setapak hutan akan hilang.  Penghasil oksigen alami lenyap.  Perubahan iklim semakin mengkhawatirkan dan pemanasan global tinggal menunggu waktu.

 

Royal Golden Eagle (RGE), perusahaan manufaktur berskala global, memiliki visi dan misi untuk ikut menjaga kelangsungan alam yang bebas dari pencemaran dan kerusakan lingkungan. 


Walaupun bergerak dalam berbagai bidang produksi, seperti pulp and paper, serat vircose, energi, serta farmasi, RGE mengutamakan prinsip sustainable living melalui grup-grup perusahaan.  Upaya ini dilakukan demi menjaga kelangsungan bumi yang layak huni untuk generasi yang akan datang.

 

Fokus RGE pada sustainable living meliputi sustainable fashion dan upcycling paper. Untuk sustainable fashion, perusahaan telah memperkenalkan busana berbahan serat vircose, atau biasa disebut rayon, yang berbahan baku serat kayu. 



Kain berbahan serat vircose yang lembut seperti sutera


Melalui grup perusahaan Sateri, RGE membuktikan komitmen menjaga lingkungan dengan memproduksi serat kain alami yang biodegradable (dapat terurai secara hayati) dan tidak mencemari tanah.

 

Untuk upcycling paper, melalui APRIL Group, RGE memproduksi kertas daur ulang yang dikumpulkan dari berbagai negara, seperti Malaysia hingga Arab Saudi.  Mendaur ulang kertas mampu mengurangi deforestasi. Aksi ini juga mengurangi penumpukan sampah atau pembakaran kertas yang mencemari udara.

 

Dalam mewujudkan visi dan misi sustainable living, RGE mengikuti kaidah lingkungan yang berlaku bagi organisasi independen internasional. 


Pengolahan limbah dan penggunaan zat-zat alami menjadi fokus perusahaan. Berbagai sertifikat internasional telah diraih perusahaan sebagai komitmen berkelanjutan untuk lingkungan hayati yang lebih baik.

 

Profil RGE dan Komitmen Menjaga Lingkungan

RGE didirikan oleh Sukanto Tanoto pada tahun 1973 dengan nama awal RGM (Raja Garuda Mas). Cikal bakal perusahaan dimulai dari toko yang menjual suku cadang, Toko Motor di Medan, pada tahun 1967.  Sekarang bisnis ini berhasil menjadi perusahaan manufaktur global yang berbasis sumber daya alam.

 


Cabang perusahaan telah tersebar mulai dari Indonesia, Tiongkok, Brasil, Spanyol, hingga Kanada. Aset perusahaan melebihi US$ 30 miliar dengan jumlah karyawan mencapai 60.000 orang.  Grup bisnis RGE menyebar dalam beberapa industri.


Adapun grup bisnis RGE meliputi :

  • Pulp and Paper – APRIL and Asia Symbol
  • Palm oil/Biodesel/Oleo chemicals – Asian Agri and Apical
  • Specialty Cellulose – Bracelli
  • Viscose Fibre – Sateri and Asia Pacific Rayon (APR)
  • Energy/LNG/CCGT – Pacific Oil and Gas

 

Walau meliputi bidang produksi beragam, RGE tetap mengepankan tanggung jawab sosial dan ekonomi bagi masyarakat dan lingkungan. Tanggung jawab tersebut dirangkum dalam  Filosofi 5 C sebagai komitmen perusahaan, yaitu :

 

# Good for Customer (Baik bagi Pelanggan)

RGE berkomitmen memasarkan produk berkualitas yang dibutuhkan konsumen dengan harga terjangkau. Perusahaan juga mengutamakan kelanjutan produk hingga pelanggan puas. Selain produk yang sudah dipasarkan, perusahaan juga mencari visi dan misi baru demi kemungkinan menghasilkan produk bermanfaat bagi masyarakat.

 

# Good for Country (Baik bagi Negara)

RGE patuh dan tunduk pada peraturan negara, memenuhi kewajibannya sebagai perusahaan, menciptakan lapangan kerja bagi usia produktif, membayar pajak, ikut berkontribusi pada tingkat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan, serta berpartisipasi pada pemberdayaan masyarakat.

 

# Good for Company (Baik bagi Perusahaan)

Dalam operasional perusahaan, RGE bertanggung jawab untuk kesejahteraan karyawan, mengelola manajemen resiko, dan pengelolaan ekonomi dan sosial yang berkelanjutan bagi semua pihak yang berkepentingan dalam perusahaan. Perusahaan fokus untuk meningkatkan nilai jangka panjang melalui inovasi dan keunggulan operasional.

 

# Good for Community (baik untuk Komunitas)

RGE berkomitmen untuk menjaga dan menghormati nilai-nilai budaya dan sosial masyarakat. Perusahaan memperhatikan kesejahteraan warga yang tinggal di sekitar lokasi. Perusahaan bekerjasama dengan pemerintah dan lembaga swadaya terkait untuk ikut memelihara pendidikan, kesehatan, serta ekonomi bagi penduduk setempat.

 

# Good for Climate (Baik bagi Iklim)

Perusahaan peduli pada pencegahan perubahan iklim, demi menjaga kelangsungan sumber daya hayati.  Penanggulangan limbah, penggunaan bahan baku ramah lingkungan, regenerasi hutan, penelitian teknologi hijau, merupakan beberapa upaya RGE untuk mengurangi polusi demi mencegah emisi rumah kaca dan pemanasan global.

 

Selaras dengan visi RGE untuk memberi pengaruh baik bagi iklim, gerakan busana ramah lingkungan (sustainable fashion) dan penggunaan kertas daur ulang (upcycling paper) didengungkan melalui grup perusahaan.  


Sateri memproduksi serat vircose (rayon) ramah lingkungan dan sesuai untuk beragam busana serta keperluan rumah tangga.  Sedangkan APRIL Group, salah satu perusahaan pulp and paper, telah memproduksi kertas daur ulang.

 

Sateri

Berbasis di Shanghai, Tiongkok, Sateri memproduksi serat viscose sejak  2019. Setiap tahun perusahaan memproduksi sekitar 1,8 juta ton serat viscose. Bahan alami ini telah di pasarkan hingga ke Asia, Eropa, dan Amerika. 

 


Serat viscose


Serat viscose berasal dari selulosa alami yang melekat pada pohon akasia. Serat dari pohon ini telah bersertifikat dan datanya dapat dilacak.  Bahan alami ini terbukti berkelanjutan atau mudah terurai (sustainable), ramah lingkungan, dan bisa didaur ulang.  


Tekstur kain  lembut di kulit dan menyerap lebih banyak keringat. Serat vircose mampu menyaring sirkulasi udara panas sehingga busana lebih adem saat dikenakan saat terik.

 

Agar memenuhi kategori sustainable fashion, ada tiga syarat yang harus dipenuhi.  Serat viscose dari Sateri telah memenuhi syarat-syarat tersebut, yaitu :


1. Sumber bahan baku

Serat viscose terbuat dari selulosa kayu yang alami, ramah lingkungan, dapat terurai secara hayati menjadi kompos, dan yang paling penting bebas dari bahan plastik.  Bahan busana dengan unsur demikian, bisa mencegah penumpukan sampah mikroplastik di samudera dan terbukti aman dari pencemaran.

 

Beberapa produk Sateri telah memenuhi syarat pertama.  :


@ EcoCosy

EcoCosy merupakan produk serat vircose andalan Sateri yang mulai diproduksi sejak tahun 2019.  Diolah secara modern, bahan bakunya diperoleh dari hutan yang terus diregenerasi dan dikelola dalam ekosistem yang berkelanjutan. 

 

Keunggulan EcoCosy layak untuk memenuhi kategori sustainable fashion :

 

  • Hemat Konsumsi Energi

Dibandingkan kapas dan poliester, EcoCosy mampu mengurangi konsumsi energi, tapi mampu meningkatkan produktivitas sebesar 20% serta menurunkan emisi karbon dioksida.

 

  • Hemat Konsumsi Air

Proses pewarnaan tradisional, selain menggunakan zat yang belum tentu aman juga lebih boros air. Berbeda dengan EcoCosy yang menggunakan teknologi injeksi dan pencampuran pra-pintal.  Dengan teknologi canggih ini, konsumsi air, bahan kimia, serta energi menjadi lebih hemat.

 


Serat vircose ramah lingkungan


@ FINEX

Mulai diproduksi sejak tahun 2020, serat ini bisa didaur karena terbuat serat berbasis bio, serta dicampur dengan limbah tekstil konsumen pra dan pasca daur ulang, serta bahan kayu bersertifikat dari hutan yang diregenerasikan. 


@ Lyocell

Berbahan dasar pulp kayu dari hutan yang telah diregenerasi.  Serat ini aman karena hanya membutuhkan bahan kimia minimal selama diproduksi. Lyocell menggunakan pelarut organik yang tidak beracun dan aman bagi lingkungan.  


Sekitar 99,7% dari serat ini dapat dipulihkan dan didaur ulang. Berkualitas tinggi, lembut, dan memiliki daya serap maksimal, Lyocell dapat dicampur dengan berbagai serat tekstil hasil desain busana yang berkarakter dan unik.

 

2. Proses produksi

Serat kayu yang diproses dipabrik rentan terkontaminasi dengan zat-zat kimia yang berbahaya untuk lingkungan. Penggunaan zat pewarna dan limbah industri yang tidak ditangani maksimal, akan mencemari lingkungan di sekitar pabrik.  


Upaya menyelamatkan lingkungan dengan serat alami akan sia-sia karena proses pengolahannya tetap menggunakan zat-zat berbahaya.

 

Produk serat vircose Sateri telah mendapat sertifikasi independen dari “MADE IN GREEN by OEKO-TEX dan STANDARD 100.  Perolehan ini membuktikan serat ini telah teruji ramah bagi lingkungan dan aman dari zat berbahaya untuk manusia.  


Selanjutnya, ada sertifikasi Step by OEKO-TEX yang menerangkan sumber asal bahan baku serat.  Sertifikat ini menjamin serat vircose berasal dari hutan yang diregenerasi. Kelangsungan hutan dapat dipertanggung jawabkan secara ekologis.

 

Serat vircose juga telah memperoleh  Sertifikasi Chain of Custody (CoC) dari Program for the Endorsement of Forestry Certification (PEFC).  



Sirkulasi produksi serat vircose


Sertifikasi dari organisasi independen ini membuktikan serat vircose berasal dari sumber yang tidak mencemari lingkungan, serta bertanggung-jawab terhadap keberlangsungan sumber daya hayati.  


Sedangkan ISO 9001 dan ISO 14001 menyatakan produksi mengikuti standar kaidah-kaidah lingkungan berkualitas tinggi.

 

Sateri telah mematuhi persyaratan parameter emisi dari European Union Best Available Techniques Reference Document (EU-BAT BREF). Parameter tersebut mencakup efisiensi pemanfaatan sumber daya, pembuangan air limbah, dan emisi udara. 


Sateri mencapai prestasi ini hanya dalam waktu dua tahun.  Berdiri tahun 2019, perusahaan memperoleh konfirmasi dari UE-BAT pada 2021.

 

3. Komunitas

Bagi RGE, masyarakat sekitar lokasi perusahaan merupakan mitra yang perlu diperhatikan kesejahteraannya. Bukan sekadar memberi bantuan, perusahaan memantau potensi masyarakat yang bisa dikolaborasikan dengan industri.  


Sebagai contoh, grup perusahaan di Indonesia yang memproduksi serat viscose, yaitu APR di Pangkalan Kerinci, Riau, bekerjasama dengan warga setempat untuk membatik dengan bahan viscose.

 


Memberdayakan masyarakat


Untuk memperkenalkan sustainable fashion, RGE melebarkan sayapnya dengan mengumumkan kolaborasi dengan beberapa lembaga penting.  

 

# Kemitraan RGE dan Textile and Fashion Federation (TaFF) Singapore

Pada tanggal 6 Juli 2022, RGE dan TaFF telah meluncurkan Eksibisi yang bertema Fashion The Change di The Cocoon Space, sekaligus meresmikan pop-up store ‘Shop the Change’ pada Design Orchard.  Melalui pop up store ini, konsumen dapat membeli busana berbahan baku serat vircose secara online ataupun offline.

 

Eksibisi yang dihadiri petinggi kedua perusahaan, semakin menegaskan komitmen RGE bersama TaFF untuk memperkenalkan busana ramah lingkungan dan dapat didaur ulang pada konsumen.  Lebih lengkap lagi, kerjasama ini menyasar kaum muda kreatif untuk membeli busana yang tidak mencemari lingkungan.

 

Kerjasama dengan RGE dengan TaFF Singapura

Melalui kerjasama ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat pada pentingnya menggunakan busana yang bisa didaur ulang.  


Kerjasama ini merupakan upaya untuk membentuk mata rantai peredaran busana, yaitu mulai dari bahan baku, manufaktur, merek, teknologi, hingga solusi. RGE sebagai produsen busana berserat virkosa memperkenalkan produknya pada pasar melalui TaFF.

 

# Kerjasama RGE dan Nanyang Technological University (NTU) Singapore

Kolaborasi dengan salah satu universitas terkemuka ini meliputi inovasi dalam inovasi daur ulang tekstil. Kerjasama ini diharapkan berlanjutpada pendirian pada pabrik daur ulang tekstil.  NTU akan meriset percontohnya yang hasilnya akan dijadikan replika untuk daerah-daerah lain di Asia.

 


APRIL Group dan Paper Once More

APRIL Group merupakan salah satu grup RGE yang berlokasi di Pangkalan Kerinci, Riau, Indonesia.  Perusahaan pulp dan kertas ini memproduksi kertas premium PaperOne telah dijual hingga 70 negara di dunia. 



Produk kertas dari APRIL Group


Bahannya terbuat dari 100% serat perkebunan terbaru. kertas ini akan lebih mudah terurai dan tidak tidak menumpuk menjadi sampah yang mencemari lingkungan.

 

Perusahaan yang memproduksi 2,8 juta ton pulp dan 1,15 ton kertas tahunan ini telah diakui kredibilitasnya oleh badan berwenang. Untuk kategori kinerja karyawan dan keselamatan kerja, OHSAS 18001 telah disematkan pada perusahaan.  


Sedangkan sistem manajemen untuk pengelolaan keseimbangan lingkungan dibuktikan dengan sertifikat ISO 9001, ISO 14001.

 

APRIL bekerjasama dengan Restorasi Ekosistem Riau (RER) dalam upaya merenovasi lebih 150.000ha lahan gambut di Semenanjung Kampar Indonesia. Upaya tersebut masih ditambah dengan pelestarian 370.000 ha hutan lindung. 


Hasil RER telah menunjukkan hasil menggembirakan, yaitu 39.000 pembibitan pohon. April juga telah meregenerasi 12,5 ha hutan dengan menanami bibit 1.900 bibit pohon.

 

Dengan upaya meregenerasi hutan, APRIL telah memperoleh sertifikat Programme for the Endorsement of Forest (PERC) untuk pengelolaan hutan berkelanjutan.  


Hal ini selaras dengan Kebijaksanaan Pengelolaan Hutan Berkelanjutan (Sustainable Forest Management Policy/SFMP 2.0) sebagai komitmen konservasi hutan dan menjaga lingkungan hayati. 

 

Upaya APRIL selanjutnya untuk mendukung sustainable living melalui kertas daur ulang Paper Once More.





Fasilitas kertas daur ulang dari APRIL Group

 

Kertas daur ulang merupakan solusi untuk mengurangi sampah kertas dan pembabatan hutan.  Sejarah produk ini cukup panjang karena sudah ada sejak tahun 1030 di Jepang produk ini muncul akibat dampak dari melemahnya pertumbuhan ekonomi.  


Kertas daur ulang kemudian terus berkembang melalui Mathias Koops. Dengan upaya Koops, kertas daur ulang diproduksi kembali dengan cara lebih mudah dan biaya terjangkau.  


Penemuan ini memberikan tiga hak paten pembuatan kertas daur ulang pada Koops. Sejak saat itu, produksi kertas daur ulang terus menyebar ke seluruh dunia, termasuk ke Singapura.


Tahun 1990, sebanyak 42% kertas di negeri itu telah didaur ulang. Upaya ini berhasil menghindari penumpukan sampah kertas di area publik dan membuat lingkungan lebih bersih.

 

Sekarang produk kertas daur terus berkembang pesat, termasuk di Indonesia. Mendukung lingkungan yang bebas pencemaran, APRIL Grup telah memperkenalkan produk terbaru, yaitu Paper Once More.  


Produk ini dapat dipergunakan kembali untuk kegiatan sehari-hari.  Bahan baku Paper Once More diambil dari tempat pengumpulan sampah kertas di berbagai negara, seperti Malaysia hingga Uni Emirat Arab (UEA).

 

Di Dubai (UEA), PaperOne berkolaborasi dengan shredding company (perusahaan penghancur kertas) untuk proses pengumpulan, penghancuran, serta daur ulang kertas secara aman. Di negera ini pula, yaitu pada Dubai Expo 2020, APRIL Group pertama kali di pasar Timur Tengah dan Asia Tenggara.

 

Di Malaysia, APRIL Group bekerjasama dengan perusahaan daur ulang lokal mengumpulkan 2.000 metrik ton limbah kertas pada tahun 2020.  Sampah kertas tersebut didaur ulang dengan menggunakan 5 truk daur ulang dan 10 tempat sampah daur ulang

 

Dalam memproduksi kertas daur ulang, APRIL Group telah menjalankan prinsip ekonomi sirkulasi.  Melalui sistem ini, perusahaan mampu memperoleh pertumbuhan ekonomi dengan mempertahankan bahan yang sudah ada (dalam hal ini kertas bekas) selama mungkin. 



Ekonomi Sirkulasi


Tidak perlu mencari bahan baku baru.  dengan mengolah bahan yang sudah tidak dipegunakan lagi, siklus ekonomi tetap mengalir sekaligus mampu maenjaga kejernihan lingkungan hayati.

 

Paper Once More berhasil menerapkan ekonomi sirkulasi sesuai dengan prinsip 5 C.  Kertas daur ulang tersebut bermanfaat untuk masyarakat, memberi nilai ekonomi bagi perusahaan, memberdayakan masyarakat melalui pembukaan lapangan pekerjaan, membantu pemerintah mengatasi masalah sampah, serta ikut mengurangi emisi yang dapat menyebabkan efek rumah kaca dan pemanasan global.

 

RGE dan Upaya Menjaga Lingkungan Hidup Berkelanjutan melalui Busana dan Kertas Daur Ulang Ramah Lingkungan

Adi busana semakin menarik minat warga.  Bukan hanya orang dewasa, anak-anak muda pun semakin kreatif mempertunjukkan kebolehannya menyelaraskan busana. Mode yang bagus bukan harus mahal.  


Pagelaran busana tidak berarti diselenggarakan di gedung mewah. Siapapun tanpa memandang status sosial, bisa menciptakan trendsetter baru di industri mode.

 

Selain minat, pertumbuhan ekonomi menyokong kebutuhan busana yang terus meningkat.  Pasar, mall, dan pusat perbelanjaan senantiasa memajang berbagai mode terbaru.  Beragam busana tidak hanya menjanjikan perputaran ekonomi, tapi juga karir sebagai  desainer ternama.

 

Walaupun menjanjikan, sebelum membeli busana sebaiknya diperhatikan faktor-faktor berikut :

  • Darimana asal bahan baku busana, cara memproduksi, dan bagaimana pengelolaannya kalau nanti sudah tidak terpakai.
  • Jangan terlalu banyak membeli busana agar tidak menumpuk di lemari dan kelak hanya menjadi sampah
  • Belilah busana dengan kualitas bagus dan tahan lama.
  • Donasikan busana yang tidak dibutuhkan, tapi masih layak pakai.

 


Busana vircose sederhana tanpa pernak-pernik yang tidak perlu. Namun, tetap berkesan formal dan bisa dikenakan pada acara istimewa


Suatu hari nanti, anak-anak muda kreatif bisa menggelar kembali adi busana di area publik seperti tahun lalu di ibukota.  Bedanya, kelak mereka sudah mengenakan busana biogradable berbahan serat alami vircose yang ramah lingkungan.  


Di tangan generasi muda visi dan misi sustainable living melalui sustainable fashion dan upcycling paper dapat direalisasikan secara masif.

 

Sateri telah menjalin kerjasama dengan rumah mode TaFF, Singapura.  Siapa tahu kelak kerjasama berikutnya diselenggarakan di tanah air. Serat vircose pun semakin dikenal.

 

Jika sudah menemukan busana serat vircose yang sesuai selera, jangan lupa mengemasnya dengan kertas daur ulang.  Hindari membungkus busana ramah lingkungan dengan plastik karena limbahnya hanya mencemari lingkungan.

 

APRIL Group, produsen kertas terkemuka PaperOne telah memproduksi kertas daur Paper Once More sebagai dukungan terhadap sustainable living. Dengan menggunakan kertas daur ulang, berarti telah turut mendukung lingkungan bersih, sehat, mengurangi penebangan hutan.

 

Tidak sulit mendukung gerakan sustainable living melalui busana dan penggunaan kertas daur ulang.  Belilah busana sesuai kebutuhan dan kumpulkan kertas bekas untuk didaur ulang. Gerakan ini bisa dimulai dari rumah. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkan lingkungan yang lebih baik untuk anak cucu kelak.



Referensi :

  • Website resmi Royal Golden Eagle

https://www.rgei.com/id/tentang-kami/perusahaan-kami


  • What is Sustainable Fashion?

https://www.aprayon.com/en/media-english/articles/what-is-sustainable-fashion/


  • Why Viscose Fabric is the Future is the Future of the Fashion Industry?

https://www.aprayon.com/en/media-english/articles/why-viscose-fabric-is-the-future-of-the-fashion-industry/


  • Apa itu Ekonomi Sirkular?

https://www.paperone.co.id/ce


  • APRIL Group Perkenalkan Program Daur Ulang di Dubai Expo 2020.

https://investor.id/bumee/265769/april-group-perkenalkan-program-daur-ulang-di-dubai-expo-2020


  • Daur Ulang Kertas

https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Daur_ulang_kertas#:~:text=Pemanfaatan%20limbah%20kertas%20ini%20pertama,seorang%20penemu%20bernama%20Mathias%20Koops.


  • Eynable to Change : RGE Partners TaFF Support Sustainable Fashion in Singapore.

https://www.inside-rge.com/corporate/rge-taff-sustainable-fashion


  • Apa Dampak Buruk Kertas bagi Lingkungan?

https://internasional.kompas.com/read/2021/11/04/044646770/apa-dampak-buruk-kertas-bagi-lingkungan