Lahan hijau di pinggir sungai keruh telah berubah menjadi pemukiman padat penduduk. Sisa-sisa areal sepi hanya meninggalkan jejak tanah kosong yang terus terjepit dengan pembangunan perumahan. Jalanan masa lampau yang bersemak dan becek ketika hujan, kini sudah beralih menjadi susunan rapi batako putih. "Dulu di sini sunyi sekali, jarang orang melintas. Tanah cuma ditanami dengan pohon-pohon yang tidak terlalu tinggi, serta pembibitan kelapa sawit. Selebihnya hanya semak-semak belukar sekaligus sarang hewan melata." Begitu dikisahkan seorang warga yang sudah tinggal hampir dua puluh tahun di areal tersebut. Penasaran dengan masa lalu tempat pemukiman sekarang, saya mencoba mencari tahu dari warga yang telah lama menetap di sana. Kisah yang dituturkan di atas terbukti dengan pemandangan yang kami lihat pada awal pindahan kemari hampir tujuh belas tahun yang lalu. Rumah-rumah warga masih bisa dihitung jari. Keluar malam pun agak takut karena banyak tanah kosong dengan ilala
Membagikan Cerita Ringan