Ada yang belum tahu dongeng klasik Bawang Merah dan Bawang Putih? Dongeng ini cukup populer dituturkan dari zaman kakek nenek dulu, hingga anak cucu sekarang. Kisahnya sederhana, tentang kebaikan yang akhirnya menang melawan kejahatan. Walaupun memberikan pesan moral, karakter tokoh-tokohnya dituturkan secara hitam putih. Tokoh Bawang Merah dikisahkan sangat jahat, tanpa sedikitpun celah kebaikan. Sebaliknya Bawang Putih selalu menerima keadaan, tidak ada upaya melawan dan memperbaiki nasib. Diceritakan ada dua saudari tiri, yaitu kakak Bawang Merah dan adik Bawang Putih. Ibu Bawang Putih sudah meninggal dan ayahnya menikah lagi dengan ibu Bawang Merah. Tak lama kemudian ayah meninggal, maka tinggallah Bawang Putih dengan keluarga tiri yang super kejam. Dia menjadi pembantu di rumah peninggalan ayahnya. Seperti mayoritas alur dongeng, Bawang Merah dan ibunya memanfaatkan tenaganya. Dia membersihkan rumah, sedangkan mereka rebahan sambil main hape. Karakter Bawang Putih dituturkan
Membagikan Cerita Ringan